Sobat engineer pasti sudah tidak asing lagi dengan Bandara. Kepanjangan dari Bandara adalah Bandar Udara. Bandar udara merupakan tempat pemberhentian pesawat udara. Definisi dari bandar udara adalah kawasan yang digunakan oleh pesawat udara untuk mendarat, lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan lain sebagainya.
Tidak hanya itu, pastinya bandar udara juga dilengkapi dengan fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan, dan fasilitas pokok serta penunjang. Misalnya, tempat parkir, marka, dan lain sebagainya. Bandar udara memiliki beberapa peran, berikut adalah Peran bandar udara.
- Bagian dari jaringan transportasi sesuai dengan tingkatannya
- Penggerak kegiatan perekonomian
- Alternatif moda transportasi
- Penunjang dan pendorong kegiatan industri atau perdagangan
- Penghubung antar daerah
- Prasarana menguatkan wawasan nusantara dan kedaulatan negara
Berkat hadirnya bandar udara kegiatan masyarakat menjadi lebih mudah, perputaran roda ekonomi menjadi lebih kencang dan akses antara daerah menjadi lebih cepat dan mudah.
Fungsi bandar udara adalah tempat berlangsungnya kegiatan pemerintah dan/atau pengusahaan. Yang dimaksud sebagai fungsi bandar udara sebagai penyelenggaraan pemerintah yaitu bandar udara sebagai tempat kerja instansi pemerintah dalam menjalankan tugas dan fungsinya kepada masyarakat sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sementara yang dimaksud dengan fungsi bandar udara sebagai tempat pengusahaan adalah bandar udara adalah bandar usaha sebagai tempat usaha bagi:
- Unit penyelenggara bandar udara atau badan usaha bandar udara
- Badan usaha angkutan udara
- Badan hukum Indonesia atau perorangan melalui kerjasama
Tidak semua bandar udara memiliki penggunaan yang sama, setiap bandara memiliki ketentuan penggunaan bandar sesuai dengan klasifikasinya. Berikut adalah klasifikasi bandar udara.
Bandar udara internasional utama
Kalsifikasi yang pertama adalah udara internasional utama. Bandar udara internasional utama adalah bandar udara dengan jumlah waktu penerbangan yang tidak terbatas ditetapkan dalam perjanjian bilateral atau multilateral, serta mendapatkan perizinan untuk membuka pasar baik untuk angkutan penumpang dan kargo.
Bandar udara internasional regional
Klasifikasi bandar udara yang kedua adalah bandar udara internasional regional. Bandar udara internasional adalah bandar udara terbuka untuk melayani angkutan penerbatang dengan kapasitas terbatas sesuai dengan perjanjian bilateral atau multilateral. Bandar udara ini melayani penerbangan jarak dekat dan menengah.
Bandar udara internasional penerbangan haji
Klasifikasi bandar udara yang ketiga adalah bandar udara internasional pernebangan haji. Bandar udara internasional pernerbangan haji adalah bandar udara yang khusus melayani penerbangan haji saja.
Bandar udara internasional penerbangan kargo
Klasifikasi bandar udara yang keempat adalah bandar udara internasional penerbangan kargo. Bandar udara internasional kargo adalah bandar udara yang melayani angkutan kargo dengan rute penerbangan negeri maupun luar negeri.
Pangkalan udara
Klasifikasi bandar udara yang terakhir adalah pangkalan udara. Pangkalan udara adalah landasan pacu. Walaupun begitu, pangkalan udara memiliki fungsi dengan bandara udara, bedanya pangkalan udara digunakan untuk penerbanga militer.
Demikian informasi bandar udara yang telah Zamil Consulting. Pastinya dalam proses pembangunan hingga operasional perlu kontribusi dari sobat engineer. Pastinya, untuk memberikan kontribusi terbaik sobat engineer perlu meningkatkan kapasitas diri.
Salah satu cara meningkatkan kapasitas diri adalah dengan mengikuti pelatihan. Zamil Consulting menyelenggarakan pelatihan dengan berbagai tema. Sobat engineer dapat mengikuti pelatihan sesuai dengan tema yang sobat inginkan. Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi media sosial Zamil Consulting.