Mengenal Pengendalian Proyek, Salah Satu Fungsi Manajemen Proyek

Mengenal Pengendalian Proyek, Salah Satu Fungsi Manajemen Proyek

Kenal Lebih Dekat dengan Salah Satu Fungsi Manajemen Proyek, Pengendalian Proyek

pengendalian proyek

Seperti yang sobat engineer ketahui, manajemen proyek atau dalam bahasa inggris dikenal sebagai project manajemen merupakan disiplin ilmu yang mempelajari perencanaan, pengelolaan, dan peorganisasian proyek agar tujuan proyek dapat tercapai. Manajemen proyek memiliki berbagai fungsi, salah satunya adalah pengendalian proyek.

Penting bagi sobat engineer untuk memahami secara mendalam tentang pengendalian proyek, mengingat pengendalian proyek sangat erat hubungan dengan hasil proyek yang diberikan. Secara spesifik, tujuan dilaksanakannya pengendalian proyek adalah meminimalisir kemungkinan penyimpangan yang mungkin timbul selama proyek berjalan.

Lengkapnya, pengendalian proyek memiliki 8 tujuan dan manfaat yang diberikan terhadap keberlangsungan proyek. Tujuan dan manfaat tersebut adalah

  1. Mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek, baik parsial maupun keseluruhan.
  2. Mengetahui hubungan antar pekerjaan
  3. Penyediaan dana
  4. Sebagai alat dalam pelaksanaan
  5. Sebagai alat koordinasi dan pimpinan
  6. Pengukuran, penilaian, dan evaluasi
  7. Pengendalian waktu penyelesaian
  8. Penyediaan tenaga kerja, alat, dan material

Dampak negatif yang timbul apabila pengendalian proyek tidak berjalan dengan tepat adalah output proyek yang dihasilkan tidak maksimal, bahkan bisa-bisa proyek molor dan over budget. Tentunya, hal tersebut sangat dihindari baik dari engineer, kontraktor, maupun pemangku proyek.

Melihat dampak negatif yang ditimbulkan, maka wajib bagi sobat engineer untuk melakukan pengendalian secara benar dan tepat. Dalam dunia manajemen konstruksi terdapat tiga langkah pengendalian proyek yang dapat sobat engineer ikuti.

Ketiga langkah pengendalian proyek yang dimaksud adalah menentukan standar pengendalian proyek, membandingkan performa proyek di lapangan dengan standar, dan mengoreksi penyebab ketidaksesuaian antara performa proyek dengan standar. Standar yang yang ditentukan misalnya spesifikasi teknis, biaya yang dianggarkan, jadwal, hingga kebutuhan sumberdaya.

Namun perlu diperhatikan bahwa sebelum melaksanakan pengendalian proyek, setidaknya terdapat dua hal yang penting untuk dilakukan. Keduanya adalah otorisasi pekerjaan dan pengumpulan data.

Otorisasi pekerjaan dalam pengendalian proyek yang dimaksud adalah memberikan wewenang kepada anggota proyek, mulai dari tingkat manajemen yang lebih rendah hingga pekerja untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan tanggung jawab yang telah ditetapkan dalam rencana, jadwal, dan anggaran.

Sementara yang dimaksud pengumpulan data dalam pengendalian proyek adalah pengumpulan data dari setiap perkembangan setiap pekerjaan yang kemudian digunakan sebagai dasar melakukan pengendalian biaya proyek.

Mengingat peran pentingnya pengendalian proyek dalam keberlangsungan proyek, maka sangat disarankan apabila sobat engineer untuk belajar lebih dalam mengenai manajemen proyek. Terlebih lagi apabila sobat engineer bercita-cita menjadi project engineer, adalah hal wajib bagi sobat untuk memiliki skill manajemen proyek yang baik.

Kabar baiknya, saat ini Zamil Consulting tengah menyelenggarakan Engineering Course Manajemen Konstruksi yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 – 3 Juli 2022. Bagi sobat engineer yang ingin mendaftar sekaligus mendapatkan informasi lengkap dapat menghubungi media sosial Zamil Consulting, khususnya WhatsApp agar mendapatkan respon yang lebih cepat.

Ultimate your project management skill with Zamil Consulting!

Kirimkan Pesan
1
Hubungi Kami
Zamil Consulting
Hi! Silakan tinggalkan pesan Anda untuk lebih banyak infromasi.