
Sobat Engineer pasti sudah tidak asing lagi dengan ‘irigasi’. Irigasi merupakan upaya yang dilakukan oleh manusia untuk mengambil air dari sumber air, kemudian dialirkan melalui saluran untuk dibagikan ke lahan pertanian. Sementara, kelebihan air yang dialirkan akan dibuang melalui jaringan pembuangan. Namun tahukah sobat fungsi, tujuan, manfaat, dan jenis irigasi?
Fungsi irigasi sendiri adalah mendukung kerja petani, sehingga terjadi peningkatan produksi hasil pertanian. Mengingat dengan meningkatkan produksi tersebut, ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai.
Sementara itu, tujuan dibangunnya irigasi sangatlah beragam. Secara umum tujuan irigasi adalah memanfaatkan air secara baik, efisien, dan tepat sasaran sehingga terhindar dari dampak negatif yang mungkin timbul akibat air berlebih. berikut adalah empat tujuan irigasi.
- Memanfaatkan air secara efektif dan efisien
- Membagikan air secara adil dan merata
- Mengalirkan air secara tepat baik dari cara, waktu, dan jumlah yang dibutuhkan oleh tanaman
- Menghindari timbulnya dampak negatif akibat air berlebih
Pastinya, hadirnya irigasi memberikan manfaat bagi keberlangsungan hidup manusia. Banyak manfaat yang diberikan oleh irigasi, berikut adalah beberapa manfaat irigasi.
- Mengalirkan air dengan lancar menuju lahan pertanian
- Meningkatkan kesuburan tanah
- Media budidaya tumbuhan
- Mengatur suhu tanah
Berkaitan dengan jenis irigasi, di Indonesia dikenal lima jenis irigasi. Yaitu: irigasi permukaan, irigasi air tanah, jaringan irigasi pompa, jaringan irigasi rawa, dan jaringan irigasi tambak. Kelima jenis irigasi tersebut dijelaskan dalam uraian berikut.
Irigasi permukaan
Jenis irigasi yang pertama adalah irigasi permukaan. Irigasi permukaan merupakan pengaliran air melewati permukaan tanah menuju lahan pertanian. Biasanya, jenis irigasi ini ditemukan di daerah persawahan.
Irigasi air tanah
Jenis irigasi yang kedua adalah irigasi air tanah. Irigasi air tanah merupakan pengaliran air menuju irigasi permukaan atau perpipaan dimana air berasal dari air bawah tanah yang diambil menggunakan pompa. Biasanya, irigasi air tanah ditemukan pada daerah yang memiliki air permukaan terbatas.
Jaringan irigasi pompa
Jenis irigasi yang ketiga adalah jaringan irigasi pompa. Jaringan irigasi pompa adalah sistem irigasi permukaan dimana air diambil langsung dari sumbernya menggunakan pompa air.
Jaringan irigasi rawa
Jenis irigasi yang keempat adalah irigasi rawa. Jaringan irigasi rawa merupakan sistem irigasi permukaan dengan sumber air diambil dari rawa.
Jaringan irigasi tambak
Jenis irigasi yang terakhir adalah jaringan irigasi tambak. Jaringan irigasi tambak merupakan sistem irigasi yang dibuat untuk keperluan budidaya tambak ikan.
Dunia hidrologi sangatlah menarik untuk dipelajari, bagi sobat engineer yang ingin mendalami dunia hidrologi bisa bergabung dalam pelatihan HEC-RAS atau pelatihan HEC-HMS.
Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi media sosial Zamil Consulting, khususnya WhatsApp agar mendapatkan respon yang lebih cepat.
Ultimate Your Engineering Skills With Zamil Consulting!